Banner JatengPagi.com
Banner JatengPagi.com
banner 728x250
Daerah  

Tiga Komisariat HMI Cabang Kudus berkomitmen menyelesaikan sengketa lahan di Desa Kelaling

banner 120x600
banner 468x60

Kudus – (JATENGPAGI.COM) Melalui tiga komisariat di bawah naungan HMI cabang Kudus mengadakan konsolidasi tentang perampasan tanah warga Desa Kelaling secara sepihak untuk membangun Sentra Industri Hasil Tembakau. Toriq Syihab selaku Pengurus HMI Cabang Kudus juga memberikan keterangan “Kegiatan hari ini merupakan langkah awal perjuangan kader-kader HMI Cabang Kudus untuk andil peran dalam menyelesaikan konflik sengketa lahan.”

Kegiatan konsolidasi kali ini dilaksanakan pada hari Sabtu 05/082023 pukul 21.00 WIB sampai 23.00 WIB bertempat di sekretariat HMI cabang Kudus, Desa. Karangbener Gg. 19 rt.01/rw.08, Kec. Bae, Kab. Kudus (59327). 

banner 300x250

Selain dihadiri perwakilan tiga komisariat senaungan HMI cabang Kudus yaitu HMI komisariat Tarbiyah, HMI komisariat Dakwah-Ushuluddin dan HMI Komisariat UMK, tidak kurang dari 10 peserta turut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.

Fajar Nugroho selaku perwakilan HMI komisariat Tarbiyah menjelaskan “Konsolidasi kegiatan kali ini merupakan bentuk komitmen mahasiswa sebagai kaum intelektual yang memiliki tanggung jawab sebagai sosial kontrol terhadap masyarakat, karena ada beberapa hal yang perlu kami kaji secara mendalam melalui beberapa metode sehingga kita dapat menemukan titik temu konflik yang terjadi antara masyarakat dan pemerintah.” 

Sementara M Iqbal Dzulkarnain selaku formateur HMI komisariat Dakwah-Ushuluddin menyatakan “kami telah menyepakati dalam konsolidasi malam hari ini menghasilkan komitmen kader-kader HMI untuk memposisikan diri sebagai problem solving dalam kasus sengketa lahan antara masyarakat Desa Kelaling dan Pemerintah Daerah Kabupaten Kudus, dalam gerakan yang akan kita lakukan untuk kedepannya kita akan mencoba menggunakan pandangan yang objektif diantara kepentingan masyarakat dan kepentingan pemerintah dan di sini kita mempertegas diri sebagai fasilitator konflik antara keduanya.”

Konsolidasi yang dilakukan kader-kader HMI berjalan dengan penuh substansial karena banyak perspektif dan landasan akademik digunakan dalam merumuskan problem yang terjadi, pasca kegiatan konsolidasi yang diadakan pada malam hari ini kami akan segera melakukan audiensi terhadap kedua belah pihak yang pertama kita akan mengajak masyarakat desa kelaling dan yang selanjutnya kami akan menembusi pemerintah daerah melalui Disnaker Perinkom UMKM. Kami juga berharap agenda ini dapat diberikan kelancaran terhadap kedepanya sekalipun kita tau jalan yang akan kita tempuh akan sangat berat pungkas Wafna Jannata Ulya selaku Ketua Umum HMI Komisariat UMK./rls

banner 300x250

Tinggalkan Balasan